Kamis, 31 Januari 2013

Minyak Menguat Seiring Fed Tetap Membeli Obligasi

Minyak naik ke level tertinggi dalam lebih dari 4-bulan setelah Federal Reserve mempertahankan program pembelian aset untuk meningkatkan perekonomian.

Minyak menuju penguatan tertinggi bulanan sejak Agustus seiring pemerintah mungkin pada 1 Februari akan mengatakan bahwa jumlah pekerja meningkat di Januari.

”Ada peningkatan kepercayaan pada perekonomian, diperkirakan data pekerjaan positif untuk hari Jumat, dan Fed mengatakan akan melanjutkan stimulus,” kata Jason Schenker, presiden di Prestige Economics LLC.

Emas Reli Setelah Turunnya GDP AS

31 Januari 2013

Emas berjangka bergerak lebih tinggi pada hari Rabu setelah adanya berita bahwa perekonomian AS merosot di kuartal keempat sehingga meningkatkan daya tarik emas sebagai safe haven.

Harga emas menguat di atas level settlement dalam perdagangan elektronik setelah Federal Reserve AS mempertahankan kebijakan pelonggaran moneter.

“Jelas dengan GDP yang negatif, kita akan melihat penerbangan yang aman,” kata Tim Evans, kepala ekonom di Long Leaf Trading Group di Chicago, dalam sebuah wawancara ditelepon.”Pertumbuhan telah cukup stabil dalam kuartal terakhir, namun jika kita melihat data yang seperti ini, emas akan memiliki reli yang baik.”

Seperti yang kita lihat pada grafik 4 jam, arah bullish dalam jangka pendek jika harga penutupan tidak dibawah MA 100 dikisaran area 1673. Resisten terdekat terlihat dikisaran area 1685, break keatas area tersebut dapat memicu tekanan bullish lanjutan menuju area 1695. Support terdekat terlihat dikisaran area 1670, break kebawah area tersebut akan menggagalkan skenario bullish menguji ke wilayah 1660.


Rabu, 30 Januari 2013

Minyak Menguat, Ditopang Data Perumahan AS

Harga minyak naik pada hari Selasa setelah data AS menunjukkan penguatan pada pasar perumahan, meningkatkan harapan untuk cepatnya pertumbuhan ekonomi dan permintaan bahan bakar.

Para trader minyak sedang memantau data ekonomi untuk tanda-tanda berpotensi meningkatnya permintaan bahan bakar.”Ekonomi membaik jelang pertemuan Fed dan beberapa momentum teknis pada minyak AS masih diatas $ 95,” kata Phil Flynn, analis di Price Futures Group di Chicago, mengacu pada data perumahan.

Emas Naik Tipis Seiring Pasar Menunggu Fed

30 Januari 2013

Emas mengakhiri sesi dengan naik tipis pada hari Selasa, menguat setelah turun empat hari berturut-turut seiring investor menunggu pernyataan kebijakan dari Federal Reserve AS pada pertengahan pekan ini.”

Setelah penurunan beberapa hari terakhir, saat ini minat beli kembali ada, kita mungkin akan tetap melihat adanya beberapa pembelian pada penurunan harga namun tidak cukup kuat untuk memberikan dorongan supaya harga lebih tinggi,” kata Eugen Weinberg, analis di Commerzbank.

Seperti yang kita lihat pada grafik 1 jam, arah masih bullish dalam jangka pendek. Resisten terdekat berada di kisaran area 1670, break keatas area tersebut dapat memicu bullish lanjutan menguji area kunci resisten di 1680. Untuk sisi bawahnya, support terdekat terlihat dikisaran area 1660, break kebawah area tersebut seharusnya memicu bearish lanjutan menuju wilayah 1650.


Selasa, 29 Januari 2013

Data Durable Goods Terbangkan Harga Minyak

Harga minyak naik ke level tertinggi dalam empat bulan setelah Departemen Perdagangan mengatakan bahwa angka pesanan durable goods naik sebesar 4.6% di bulan Desember.

Harga bensin naik ke level tertinggi dalam tiga bulan setelah Hess Corp. mengatakan akan menutup kilang di Port Reading, New Jersey pada akhir Februari.” Jumlah pesanan durable goods sangat baik dan menjadi pertanda baik untuk permintaan energi,” kata Phil Flynn, analis senior di Price Futures Group di Chicago.”Harga bensin meningkat di pasar saat ini, dan itu telah mendukung harga minyak.

Emas Melemah Jelang Pertemuan Fed

29 Januari 2013

Emas melemah pada hari Senin seiring investor berhati-hati jelang pertemuan Federal Reserve AS, yang seharusnya mengungkapkan lebih banyak rincian atas kebijakan pelonggaran kuantitatif Fed.

”Pasar sedang menahan diri jelang pertemuan Federal Reserve AS, dan mengharapkan adanya komentar atas langkah-langkah pelonggaran kuantitatif lebih lanjut,” kata Frederic Panizzutti, kepala marketing di MKS Finance.”Perdagangan hari ini cukup tenang, dengan pemain emas memantau pergerakan EUR/USD, melihat berbagai indikasi dari apa yang akan terjadi dalam beberapa hari kedepan,” tambahnya.

Seperti yang kita lihat pada grafik harian, XAUUSD telah menembus kebawah MA 200 dikisaran 1662. Bias bearish dalam jangka pendek dengan support terdekat terlihat dikisaran area 1645, break kebawah area tersebut dapat memicu bearish lanjutan menuju area 1635. Resisten terdekat terlihat dikisaran area 1670, break keatas area tersebut dapat memicu bullish lanjutan menguji area 1682.

Senin, 28 Januari 2013

Suplai Berlimpah, Waspada Koreksi Harga Minyak

Minyak berhasi mencetak kenaikan mingguan ketujuh kail berturut-turut, rally terpanjang dalam hampir selama 4 tahun, dalam spekulasi bahwa menguatnya tingkat pertumbuhan ekonomi akan mendorong tingkat permintaan.

Harga minyak naik ke atas $96 per barrel pada hari Jumat meski suplai minyak mentah berlimpah di tengah sinyal pertumbuhan pada ekonoi Cina dan AS. Bagaimanapun juga, Michael Hewson dari CMC Markets mengatakan “harga minyak dapat terkoreksi” jika suplai minyak mentah terus bertambah.

Langkah ECB Lorotkan Harga Emas

28 Januari 2013

Harga emas tersungkur ke level rendah 2 pekan pada hari Jumat setelah European Central Bank mengatakan akan mengalokasikan sebesar 137 milyar dollar (183.2 milyar dollar) untuk pinjaman murah, meyakinkan investor bahwa sistem perbankan zona euro mulai stabil.

Kecemasan mengenai stabilitas sektor finansial kawasan Eropa telah mendukung tingkat permintaan safe haven emas. Pada hari Jumat kegagalan untuk menguat bersama dengan euro dan bursa saham, menunjukkan minimnya optimisme investor, ucap trader. "Eropa tiba-tiba terlihat kokoh, dan investor yang tadinya membeli emas kemudian beralih pada bursa saham," ucap Ole Hansen wakil presiden Saxo Bank. "Emas dalam euro juga ikut tertekan."

Arah bearish dalam jangka pendek menuju area 1642 sebelum menguji area 1625. Hanya break ke atas area resisten pada 1665 yang dapat menghambat momentum bearish untuk bergerak naik menguji area 1675 sebagai resisten