Jumat, 29 Juli 2011

Mau profit di Atas dari Bunga Deposito?: Badai Tropis Menyokong Harga Minyak

Mau profit di Atas dari Bunga Deposito?: Badai Tropis Menyokong Harga Minyak: "Minyak turun pada hari Kamis, melepas gain pada awal sesi yang terkait cuaca seiring Washington akan melewati waktu penting untuk kesepakata..."

Badai Tropis Menyokong Harga Minyak

Minyak turun pada hari Kamis, melepas gain pada awal sesi yang terkait cuaca seiring Washington akan melewati waktu penting untuk kesepakatan batas hutang dan investor menanti hasil voting pemangkasan defisit dari partai Republik di House of Representatives.

Harga minyak mentah sempat naik seiring badai tropis Don bergerak menuju pantai Texas, mendesak operator di Teluk Meksiko mulai menghentikan produksi dan mengevakuasi pekerja.

"Reaksi yang terbatas terhadap badai tropis sejauh ini karena kemungkinan ada badai yang lebih besar dari Washington," ucap Dominick Caglioti, broker pada Energex OTC Brokers di New York. Dukungan lain datang dari data kelaim penangguran AS yang turun sebanyak 24,000 ke bawah 400,000 untuk pertama kalinya sejak awal April, yang dianggap sebagai tanda membaiknya perekonomian.

Rabu, 27 Juli 2011

Teknikal: Waspadai Koreksi Minor Emas

Rabu, 27 Juli 2011 12:21 WIB
Monexnews - Kondisi carut marut masalah krisis hutang Amerika membuat komoditas emas banyak diminati, sehingga terbuka

peluang bagi harga emas untuk melaju setidaknya hingga ke level $1630.
Hari ini harga emas dunia kembali mencatat rekor tertinggi baru di level $1623.86, mematahkan rekor sebelumnya di rekor $1622.49 yang tercatat pada hari Senin 25/07.
Secara teknikal untuk sementara, emas (XAU=) akan berkonsolidasi terlebih dahulu di antara range area 1608 – 1623. Dibutuhkan break keluar dari area range ini untuk melihat arah yang lebih jelas.
Bila berhasil tembus lagi ke atas area $1623 akan membawa emas naik untuk mencetak rekor tinggi baru dengan membidik area $1630.
Sementara pecah ke bawah $1608 dapat memicu koreksi bearish menuju area $16005 hingga $16000. Namun koreksi minor yang ditunjukkan oleh indikator Stochastic akan membawa XAU= ke beberapa support diantaranya $1615 dan $1608.(DaruWibisono)
Grafik harga spot emas (XAU=), sumber MonexTrader

Selasa, 26 Juli 2011

Kecemasan Hutang AS Redam Minyak

Harga minyak turun pada hari Senin dalam sesi turun naik seiring ketidakmampuan Kongres AS mencapat kesepakatan dalam menaikkan batas hutang pemerintah membuat investor tetap cemas terhadap aset beresiko dan terhadap perkeonomian global.

Rendahnya volume perdagangan mendorong volatilitas dan broker serta analis memperkirakan pelaku pasar akan tetap menunggu hasil upaya dari AS untuk menghindari default. Kecemasan mengenai kemungkinan downgrade pada peringkat hutang AS atau bahwa default membuat pasar kembali cemasan mengenai perekonomian global dan tingkat permintaan energi, setelah persetujuan bailout baru untuk Yunani membantu mendorong harga minyak naik pada hari Jumat lalu.

Harga minyak pulih dari level rendah sesi hari Senin, bertahan dekat level tinggi pekan lalu, dan sejumlah analis masih cemas mengenai default AS yang kemnungkinan belum tentu memicu krisis ekonomi yang sesungguhnya.

Jumat, 22 Juli 2011

Minyak Kian Menjulang Akibat Data AS, Optimisme Yunani

Harga minyak naik untuk ditutup di atas level $99 per barel pada hari Kamis, terdorong naik oleh data ekonomi AS yang bagus, dan tanda kesepakatan bantuan Yunani dan konfirmasi bahwa IEA tidak akan merilis suplai cadangan untuk saat ini.

Minyak berhasil mengembalikan penurunan sebelumnya akibat data ekonomi Cina yang buruk dan berubah positif seiring petinggi zona Eropa memberikan dana bantuan keuangan mereka kekuatan baru untuk membantu Yunani mengatasi krisis hutangnya, meredakan kecemasan yang telah menekan minyak dan lainnya dalam beberapa minggu belakangan.

Dukungan lain datang dari data aktivitas pabrik di wilayah Mid-Atlantic AS yang kembali pulih di bulan Juli, dan juga keputusan anggota baru IEA menolak untuk merilis cadangan minyak kendati tingginya harga mengancam pemulihan ekonomi.

Rabu, 20 Juli 2011

Minyak Naik Akibat Data, Earnings

Harga minyak mentah AS naik untuk ditutup di atas level $97 per barel pada hari Selasa seiring data sektor perumahan AS yang bagus, pelemahan dollar dan outlook positif untuk krisis hutang zona Eropa menguatkan ekspektasi tingkat permintaan minyak di AS.

Data housing starts AS naik ke level tinggi 6 bulan di bulan Juni, naik 14.6% dari satu bulan lalu, mengacu pada kuatnya pemulihan ekonomi, menurut data dari Dep.Perdagangan. Rally minyak kian deras mengikuti rally pada Wall Street yang melonjak akibat data ekonomi yang bullish dan laporan earnings dari IBM dan Coca Cola yang berhasil menutupi dampak hasil yang mengecewakan dari lembaga keuangan seperti Goldman Sachs.

Analis mengatakan data ekonomi AS yang bullish mengalahkan kecemasan mengenai krisis hutang Eropa meski Kanselir Jerman Angela Merkel memperingatkan pertemuan hari Kamis nanti tidak akan menghasilkan sesuatu yang spektakuler.

Selasa, 19 Juli 2011

Kecemasan Hutang Hantui Minyak

Minyak AS turun untuk ditutup di bawah level $96 per barel hari Senin seiring meningkatnya kecemasan default pada AS dan Eropa serta akibat kemungkinan International Energy Agency (IEA) kembali merilis cadangan darurat.

Pemerintah di Eropa dan AS belum memberikan solusi yang jelas terhadap permasalahan hutang mereka masingmasing, memaksa investor beralih menuju 'safe havens' seperti emas, yang rally ke rekor tinggi di atas $1,600 per ons. "Investor cemas mengenai apa yang sedang terjadi, terutama di Eropa dimana sebagian melihat krisis hutang memburuk," ucap Joachim Azria, analis pada Credit Suisse di New York.

"Pasar minyak bergejolak dalam beberapa bulan lalu dan dengan fokus pada masalah hutang di Eropa trader akan beralih pada mode 'wait and see' sepanjang musim panas." Juru bicara pemerintah Perancis Valerie Pecresse mengatakan ia yakin pertemuan pemimpin 17 negara di zona Eropa di Brussels hari Kamis akan mencapai kesepakatan untuk menyelamatkan Yunani, menambah bantuan senilai 110 milyar euro (154 milyar dollar) yang diluncurkan Mei lalu.

Senin, 18 Juli 2011

Bursa Saham Segarkan Minyak

Minyak naik pada hari Jumat setelah suplai untuk jalur pipa ekspor Kanada turun dan rally pada Wall Street pasca hasil stress tests perbankan Eropa sesuai yang diinginkan. Di awal sesi minyak terdorong naik setelah laporan earnings dari Google dan Citigroup dan aksi short-covering menjelang akhir pekan serta menjelang akshir masa kontrak option pada NYME, ucap pelaku pasar.

"Ada aksi short-covering menjelang akhir pekan yang terhadi karena tidak ada yang ingin memiliki posisi short saat ini dengan banyak hal yang terjadi," ucap Phil Flynn, analis PFBEST Research di Chicago. Dukungan Wall Street terhadap minyak terkirkis pasca data AS menunjukkan kepercayaan konsumen turun ke level terendah dalam lebih dari 2 tahun pada wal Juli, dan output industri di New York tertahan di bulan Juni.

Data ini memupuskan harapan untuk pemulihan ekonomi yang cepat di semester kedua. Negosiasi antara Presiden Barack Obama dan Partai Republik guna menghindari kebangkrutan pemerintah AS yang sudah menginjak pertemuan kelima dengan tidak ada kesepakatan juga memicu kecemasan pada pasar finansial.