Rabu, 28 November 2012

Minyak Masih Pesimis Terharap Yunani, “Fiscal Cliff”

Minyak mentah kembali turun tipis pada hari Selasa untuk kedua harinya, seiring pesimisme mengenai usaha terkini untuk mengatasi hutang Yunani dan ketidakpastian mengenai negosiasi anggaran AS memicu kecemasan permintaan bahan bakar.

"Ada sejumlah ketidakpastian bahwa kesepakatan Yunani tidak seperti harapan semua orang, dan akan diragukan akan menghasilkan sesuatu," ucap Mark Waggoner, presiden pada Excel Futures Inc.

Emas Terkoreksi Menjelang Akhir Masa Kontrak Options

28 November 2012

Harga emas harus kembali turun pada hari Selasa seiring kecemasna mengenai fiskal AS menutupi kemajuan pada permasalahan hutang Yunani, dan emas diperdagangkan dalam range ketat menjelang berakhirnya masa kontrak option.

Data tarik safe haven emas juga terkikis pasca menteri keuangan zona euro dan IMF setuju untuk mengurangi beban hutang Yunani, membuka jalan bagi pengucuran bantuan darurat yang dibutuhkan Yunani.

Emas melemah untuk kedua harinya seiring fase koreksi bearish, namun masih cukup terdukung di atas area 1735 – 1740. Saya masih lebih memilih outlook bullish selama harga bertahan di atas area 1735, untuk menguji level tinggi belakangan ini di sekitar area 1755 sebelum melanjutkan untuk menguji area 1770. Sementara break ke bawah area 1735 dapat mengubah bias menjadi menuju area 1720 dalam jangka pendek.

Selasa, 27 November 2012

Keresahan di Timur Tengah Masih Mendukung Minyak

Harga minyak mentah turun pada hari Senin seiring kecemasan mengenai diskusi hutang Yunani dan negosiasi anggaran AS membuat outlook tingkat permintaan minyak menjadi suram.

Sementara ketidakpastian mengenai usaha untuk mengatasi dilemma fiskal di AS dan Eropa menekan harga minyak, krisis politik di Mesir juga menghadirkan kecemasan mengenai suplai minyak kawasan, bersamaan dengan rapuhnya genncata senjata di Gaza serta konflik yang terjadi di Siria.

Emas Terkoreksi Ke Bawah Level $1749

27 November 2012

Emas sedikit melemah pada hari Senin, mengikuti pelemahan pada bursa saham dan komditas lainnya, seiring investor kembali fokus pada dikusi di zona Euro mengenai bantuan Yunani setelah rally emas pada hari Jumat ke level tertinggi dalam lebih dari sebulan.

Sejumlah investor melakukan profit taking pasca rally sebesar 1.5%, yang disebut-sebut sebagai penembusa level teknikal, yang membawa emas ke atas MA50 hari untuk pertama kalinya dalam 5 pekan.

Emas terkoreksi turun kemarin untuk berada di sekitar area 1748, mengindikasikan bias netral dalam jangka pendek. Break ek bawah area support pada area 1742 dapat memicu koreksi bearish lanjutan kembali ke area 1735 atau bahkan 1720. Hanya break ke atas aresisten pada area 1755 yang dapat melanjutkan outlook bullish jangka menengah menuju area 1770.

Senin, 26 November 2012

Minyak Naik Ditengah Kecemasan Mesir dan Yunani

Harga minyak naik pada hari Jumat terdukung oleh aksi protes di Mesir dan optimisme mengenai diskusi bailout Yunani.

Minyak terdorong naik seiring bursa saham AS dalam harapan perusahaan di AS akan mencetak tingkat penjualan yang tinggi pada Black Friday, permulaan dari musim belanja liburan.

Demonstran menuduh adanya kudeta di Mesir, sementara trader kembali fokus pada potensi penyebaran yang dapat mempengaruhi suplai minyak Timur Tengah.


Pelemahan Dollar Dorong Emas Menembus Keatas $1,750

26 November 2012

Harga emas ditutup di atas level $1,750 per ons untuk pertama kalinya dalam lebih dari sebuln pada hari Jumat, seiring pelemahan dollar dan aksi beli terkait kontrak option memicu penembusan teknikal.

Setelah sempat naik tipis pada awal sesi AS, emas tiba-tiba melejit ke atas MA50 hari, level kunci teknikal yang tidak dapat ditembus emas dalam lebih dari sebulan terakhir.

Emas memiliki momentum bullish yang kuat pada hari Jumat, naik untuk menguji resisten di sekitar area 1755, dibutuhkan break ke atas area ini untuk melanjutkan outlook bullish menuju 1762 sebagai target bullish terdekat. Support terdekat ada pada area 1738 diikuti oleh area 1728.

Selasa, 20 November 2012

Ketegangan Timur Tengah Lejitkan Harga Minyak

Minyak melejit lebih dari 2% pada hari Senin menuju level tertinggi sejak pertengahan Oktober, dipicu oleh meningkatnya kekerasan di Timur Tengah dan meningginya harapan bahwa krisis anggaran di AS dapat dihindarkan.

Trader fokus pada meningkatnya konflik antara Israel dengan Palestina. Israel pada hari Senin menambah ketegangan dengan mantakan bahwa pihaknya siap atas serangan darat di Jalur Gaza meski lebih memilih solusi diplomatik.

Emas Mendominasi Pelemahan Dollar.

20 November 2012

Emas menguat sebanyak 1% pada hari Senin, seiring meningkatnya selera resiko seiring pelemhaan dollar, sementara kekerasan di Timur Tengah dan diskusi untuk menghindari jurang fiskal di AS juga memberikan dukungan.

"Harga minyak juga naik akibat keresahan di Timur Tengah yang memicu kecemasan, meski secara keseluruhan selera resiko membaik dan bursa saham menguat," menurut Christin Tuxen, analis Danske Bank.

Senin, 19 November 2012

Konflik Jalur Gaza Lambungkan Minyak

Minyak menguat atas kekhawatiran pada bentrokan antara Israel dan Hamas yang akan meningkat menjadi konflik yang lebih luas yang dapat membahayakan pengiriman minyak di Timur Tengah.

Minyak menguat sebanyak 1.8% seiring Israel meningkatkan serangan bom ke Gaza, sementara itu rudal Palestina mengenai daerah sekitar Yerusalem dan Tel Aviv. Perdana menteri Mesir Hisham Qandil mengunjungi Gaza hari ini dan menyerukan upaya internasional untuk mengakhiri kekerasan.

Militer Isreal mengatakan, pihaknya telah mengerahkan tanknya dekat perbatasan Gaza dan akan memanggil tentara cadangan.

“Ketika ada penembakan di Timteng dan itu melibatkan Israel, harga minyak akan bergerak lebih tinggi,” kata Mike Wittner, analis minyak di Societe Generale SA di New York.” Pertempuran itu seharusnya jangan didekat produksi minyak, karena akan berdampak pada harga minyak.”

Emas Hanya Cetak Penguatan Tipis

19 November 2012

Emas merangkak naik pada dari Jumat namun masih menuju kerugiannya pada minggu ini, seiring para investor fokus pada ketidakpastian pertumbuhan global dan khawatir atas fiscal cliff. Emas tergelincir lebih dari 1% menuju level terendah dalam 1-minggu pada hari Kamis mengikuti pasar ekuitas.

Emas melemah karena beberapa investor melikuidasi keuntungan dari bullion untuk menutupi kerugian di pasar lain seperti ekuitas. Investor melihat emas sebagai aset beresiko, mirip dengan komoditas lainnya atau saham.

Bagaimanapun, emas dapat menjadi safe haven disaat terjadinya ketidakpastian akan ekonomi. “Emas sedang dipandang sebagai sumber sumber uang. likuiditas emas dapat menutupi kerugian ditempat lain,” kata Simon Weeks, analis di Scotia Mocatta, mengacu pada kemungkinan tergelincirnya emas dan ekuitas
pada hari Jumat. Perhatian pasar emas saat ini adalah pembicaraan anggaran antara Presiden AS Barack Obama dan para pemimpin kongres.

Rabu, 14 November 2012

Laporan EIA Redam Penguatan Minyak

Minyak turun untuk hari kedua pada hari Selasa, penurunan disebabkan atas kekhawatiran tentang rendahnya permintaan minyak saat sedang baiknya suplai untuk pasar minyak dan juga disebabkan sedang rapuhnya perekonomian Amerika Serikat dan Eropa.

Harga minyak berada dibawah tekanan setelah adanya laporan dari lembaga EIA yang memangkas perkiraan permintaan global dalam tiga bulan terakhir pada tahun ini dan untuk pertumbuhan tahun 2013.
Lembaga EIA juga mengatakan bahwa produksi dan ekspor Iran telah pulih pada bulan Oktober, meskipun sanksi dari Barat menambah jumlah persediaan minyak mentah di pasar.

“Apa yang kita lihat saat ini adalah baiknya supplai minyak dipasar,”kata Direktur Eksekutif IEA Maria van Hoeven pada konfrensi tahunan “Minyak & Uang” di London. Pada kesempatan yang sama, Sekjen OPEC Abdullah al-Badri setuju bahwa saat ini tidak ada kekurangan minyak di manapun.

Krisis Utang Eropa Turunkan Harga Emas

14 November 2012

Emas berjangka ditutup lebih rendah pada hari Selasa setelah sesi perdagangan choppy, dengan menguatnya dollar telah menekan harga emas seiring khawatirnya pasar atas masalah fiscal cliff AS dan krisis utang zona euro.

”Kami melihat berkembangnya siklus ambil/hindar resiko seiring tidak ada satupun yang tahu persis apa yang bisa diperkirakan pada masalah fiscal cliff,” kata Jason Rotman, Presiden di perusahaan investasi Lido Isle Advisors, Newport Beach, California.”

Seperti pada catatan sebelumnya, kami percaya emas sangat mendukung untuk bergerak kebawah $ 1700.” Emas sendiri masih stabil setelah penurunan pada hari Senin, seiring pasar saat ini fokus pada masalah ketidakcocokan antara Yunani dam kreditor internasional atas bagaimana Athena dapat membawa hutangnya ke tingkat yang berkelanjutan. Perkembangan terbaru atas bantuan Yunani menyalakan kembali kekhawatiran bahwa masalah Eropa bisa berkobar lagi, menurut analis.

Selasa, 13 November 2012

Minyak Tergelincir Atas Kontraksinya Perekonomian Jepang

Minyak di New York turun untuk pertama kalinya dalam 3-hari seiring para pembuat kebijakan Eropa bertemu untuk membahas bantuan untuk Yunani dan merosotnya perekonomian Jepang.

Minyak tergelincir sebanyak 0.6%, seiring para menteri keuangan zona euro berkumpul di Brussels
setelah parlemen Yunani menyetujui anggaran tahun 2013 untuk membuka jalan dana bailout.

Perekonomian Jepang mengalami kontraksi pada kuartal terakhir pada tingkat tahunan sebesar 3.5%, ini merupakan yang tertinggi sejak gempa bumi dan tsunami pada awal tahun 2011.

“Selama tidak ada resolusi untuk krisis Yunani, pasar akan tetap dibawah tekanan,” kata Jhon Kilduff, analis energi di Capital LLC, New York.” Berbicara tentang kontraksinya perekonomian Jepang sebesar 3.5% akan meningkatkan kekhawatiran. Masalah ini akan berdampak pada perekonomian Asia lainnya dan akan terlihat dampaknya pada konnsumsi.

Emas Tertahan Oleh Kebijakan Moneter AS

13 November 2012

Emas diperdagangkan tidak banyak berubah pada hari Senin, didukung oleh perkiraan kebijakan moneter AS yang tetap longgar.

Bursa saham dunia, biasanya pergerakannya berkorelasi dengan emas, bergerak turun tipis untuk hari keempat pada hari Senin, membatasi pergerakan ke atas untuk logam mulia, yang sempat diperdagangkan di level tertinggi, hampir mendekati $ 1800 pada awal Oktober.”

Kenaikan harga emas dikarenakan kombinasi dari outlook pada ekspansif kebijakan moneter AS dan ketakutan atas “fiscal cliff,” kata Eugen Weinberg, kepala riset komoditas global di Germany’s Commerzbank di Frankfurt.

Sementara itu Peter Fertig, konsultan di Quantitative Commodity Research mengatakan bahwa kelanjutan dari kebijakan moneter AS menjadi patokan untuk pasar emas. “Saat ini faktor pelonggaran kuantitatif yang memberikan dukungan untuk pasar emas,”kata Fertig.“Harga emas berpotensi untuk naik kedepannya, namun pergerakan itu krusial, tergantung bagaimana Wall Street bereaksi, “tambahnya.

Senin, 12 November 2012

Data Sentimen Konsumen AS Angkat Harga Minyak

Minyak terdorong lebih tinggi dalam perdagangan choppy pada hari Jumat, terangkat oleh naiknya sentimen konsumen AS dan data ekonomi China, yang membalas tekanan atas masalah utang Eropa dan fiscal cliff AS.

Minyak dan ekuitas di Wall Strett menerima dorongan dari ditunjukkannya data sentimen konsumen AS yang naik ke level tertinggi dalam lebih dari 5-tahun.

Sementara itu data lain menunjukkan persediaan minyak di bulan September naik ke level tertinggi dalam sembilan bulan.

Dan juga tedengar ada penurunan permintaan minyak, OPEC sedikit mengurangi outlook permintaan pada tahun 2013, outlook diturunkan sebesar 10,000 barel perhari, namun mereka juga mengatakan bahwa pertumbuhan tetap beresiko menurun, terutama dalam semester pertama tahun depan. Masalah utang Eropa dan kemungkinan melambatnya pertumbuhan dari China dan India adalah sumber dari resiko penurunan pertumbuhan dunia.

Fiscal Cliff Ceriakan Emas

12 November 2012

Penguatan emas terpangkas, bertahan dibawah level tertinggi dalam tiga minggu pada hari Jumat, namun penguatan emas masih didukung oleh kebijakan moneter AS yang diperkirakan akan tetap longgar, setelah Presiden Barack Obama terpilih kembali, dan meningkatnya kekhawatiran akan fiscal cliff yang dapat memangkas pengeluaran publik AS.

Sejak pemilu AS pada hari Selasa, investor mulai khawatir bahwa para politisi Washington mungkin berjuang keras untuk menemukan kata sepakat supaya dapat memangkas defisit anggaran sebelumnya yang mendekati angka $ 600 milyar dengan cara pemotongan anggaran belanja dan meningkatkan pajak pada awal tahun 2013.

Emas menguat pada hari Rabu setelah Obama terpilih kembali, sehingga memberi dorongan pada pasar dengan mengakhiri pekan yang tidak menentu dan sejak diperpanjangnya penguatan emas seiring khawatir atas fiscal cliff.

“Perselisihan (antara Obama dan Kongres) yang antara sekarang dan akhir tahun, mungkin akan mendukung penguatan emas,” kata Wiliam Adams, kepala riset di Fastmarkets.com.