Kamis, 08 November 2012

Minyak Anjlok Seiring Naiknya Persediaan

Minyak berakhir di level rendah pada hari Rabu seiring meningkatnya stok minyak AS dibandingkan pekan lalu serta adanya kekhawatiran akan turunnya permintaan minyak karena masih berlangsungnya krisis ekonomi dan keuangan di Eropa.

Dan, kemenangan Barack Obama semakin meningkatkan kekhawatiran tentang masalah fiscal cliff. Minyak memperpanjang penurunan sebelumnya setelah Lembaga EIA melaporkan kenaikan stok minyak AS lebih banyak dari yang diperkirakan dan melonjaknya persediaan bensin untuk pekan yang berakhir pada 2 November.

Stok minyak mentah AS naik sebanyak 1,8 juta barel, menurut laporan EIA. Analis yang di survei oleh Platss sebelumnya memperkirakan stok hanya naik 1 juta barel.

“Prospek fiscal cliff adalah awan gelap bagi pasar,” kata Chip Hodge, analis senior di Manulife Asset Management di Boston.” Kita butuh agar kedua belah pihak menghasilkan kesepakatan bersama untuk menghindari prospek ini, dan saya tidak tahu apakah harus bertaruh pada apa yang terjadi setelah kampanye yang sengit ini.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar