Minyak naik sebanyak 1.1% setelah data Dep. Perdagangan menunjukkan pesanan barang tahan lama naik lebih dari perkiraan di bulan Mei.
Minyak terkoreksi turun dari level tinggi sesi setelah Dep.Energi mengatakan suplai bensin melonjak pekan lalu.
“Data pesanan barang tahan lama membuat pasar berpikir situasi tidak terlalu buruk, terutama di AS,” ucap Phil Flynn, analis pasar senior pada Price Futures Group di Chicago. “Data ekonomi nampaknya menguatkan ekspektasi bertambahya permintaan minyak.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar