Rabu, 09 November 2011

Laporan Nuklir PBB Lambungkan Minyak

Harga minyak mentah AS menambah gain pada hari Selasa, setelah Agensi Energi Atom PBB merilis laporan mengenai program nuklir milik Iran. Laporan ini telah diperkirakan akan menunjukkan program nuklir milik Iran sedang menuju manufaktur senjata.

Sementara itu, Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi kehilangan mayoritas suara dalam Parlemen menurut hasil voting hari Selasa, meningkatkan tekanan untuk meletakkan jabatan.

"Ada sejumlah faktor yang berpengaruh, beberapa lebih dominan namun secara umum tren masih naik," ucap Carsten Fritsch, analis energi pada Commerzbank di Frankfurt.

"Kita mempunya solusi sementara untuk krisis politik di Yunani, permintaan musiman uang kuat untuk minyak pemanas, dan suplai bahan bakar yang rendah di Eropa, suplai minyak distilasi yang rendah di AS dan Cina menjadi importir murni mesin diesel di bulan November." "Ada juga resiko geopolitik dari program nuklir Iran," ucapnya. "Ketiga faktor ini mendukung harga minyak."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar