10 September 2012
Emas melonjak 2% pada hari Jumat untuk kedua harinya dalam 2 pekan, menyentuh level tinggi 6 bulan seiring buruknya data tenaga kerja AS memicu ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter lanjutan oleh Federal Reserve. Emas naik sebanyak $30 per ons pasca data nonfarm payrolls dirilis.
Data ini memicu ekspektasi bahwa Fed akan sepakat pada pertemuan pekan depan untuk meluncurkan QE3, untuk menstimulasi perekonomian AS.
"Emas akan melejit menembus level tinggi karena data negatid ini membuat QE3 lebih berpeluang saat ini," ucap Daniel Briesemann, analis komoditas pada Commerzbank di Frankfurt.
Emas melonjak 2% pada hari Jumat untuk kedua harinya dalam 2 pekan, menyentuh level tinggi 6 bulan seiring buruknya data tenaga kerja AS memicu ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter lanjutan oleh Federal Reserve. Emas naik sebanyak $30 per ons pasca data nonfarm payrolls dirilis.
Data ini memicu ekspektasi bahwa Fed akan sepakat pada pertemuan pekan depan untuk meluncurkan QE3, untuk menstimulasi perekonomian AS.
"Emas akan melejit menembus level tinggi karena data negatid ini membuat QE3 lebih berpeluang saat ini," ucap Daniel Briesemann, analis komoditas pada Commerzbank di Frankfurt.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar