Harga emas kembali naik untuk ketiga sesi berturut-turut pada hari Selasa seiring buruknya data ekonomi AS menguatkan harapan bahwa Federal Reserve akan mengucurkan tambahan stimulus.
Emas rally menuju level $1,698 per ons, level tinggi dalam hampir selama 6 bulan, setelah data menunjukkan sektor manufaktur AS melambat di bulan Agustus, namun kembali terkoreksi setelah gagal menembus resisten teknikal pada $1,700.
Dalam pekan yang penuh data penting, investor juga menanti pertemuan European Central Bank meeting
pada hari Kamis dan non-farm payrolls AS pada hari Jumat. "Ini adalah longsoran dari argumen mengenai
uang," ucap James Steel, analis HSBC terkait kenaikan pada kompleks logam mulia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar